Rutan Kudus Hadiri Pertemuan Pengayoman Dan Pipas Jawa Tengah

Kudus - Senin (27/05) Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Kudus berpartisipasi dalam pertemuan Pengayoman dan Persatuan Ibu-ibu Pemasyarakatan (PIPAS) Jawa Tengah yang diselenggarakan dengan tema Penguatan Perempuan dalam Menggapai Kecerdasan Literasi Finansial. Pertemuan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan literasi finansial bagi para perempuan, terutama yang berada dalam lingkungan pemasyarakatan.

Acara ini dihadiri oleh berbagai perwakilan dari Rutan dan Lapas se-Jawa Tengah, termasuk Naily, sebagai Ketua Ibu Dharma Wanita Persatuan (DWP) di Rutan Kudus. Dalam sambutannya, Beliau menekankan pentingnya literasi finansial bagi perempuan dalam era modern ini.

Baca juga: Momen Bersejarah Pisah Sambut Dan Pelepasan Purna Tugas Kepala Bapas Kelas I Surakarta

"Penguatan literasi finansial sangat penting bagi perempuan untuk mandiri secara ekonomi dan mampu mengelola keuangan dengan baik. Ini akan berdampak positif tidak hanya bagi diri mereka sendiri tetapi juga bagi keluarga dan masyarakat luas, " ujar Naily.

Pertemuan ini juga diisi dengan berbagai sesi pelatihan dan diskusi yang memberikan wawasan praktis mengenai pengelolaan keuangan, investasi, dan strategi mengatur anggaran rumah tangga. Selain itu, para Peserta juga diajak untuk berbagi pengalaman dan tantangan yang mereka hadapi dalam hal keuangan.

Baca juga: BPSDM Kumham Laksanakan Program Magang Dan Satriya Sancaya Karyadhika Di Nusakambangan, Siapkan Kader Pemimpin Terbaik

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan para perempuan di lingkungan Pemasyarakatan, termasuk para istri Petugas dapat lebih terampil dan cerdas dalam mengelola keuangan mereka. Literasi finansial yang baik dapat membantu mereka mencapai kemandirian ekonomi dan berkontribusi pada kesejahteraan keluarga.

Rutan Kudus, melalui partisipasi aktif dalam pertemuan ini, menunjukkan komitmennya untuk terus mendukung program-program yang bertujuan meningkatkan kualitas hidup perempuan di lingkungan pemasyarakatan. Kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa pemberdayaan perempuan dan peningkatan literasi finansial merupakan prioritas penting yang terus diperjuangkan.

Baca juga: Pegawai Lapas Purwokerto ikuti Pembinaan FMD di Pangandaran